Wednesday, March 21, 2007

Keajaiban solo

1 Persik v Shanghai Shenhua 0
SOLO - Ambisi Persik Kediri meraih poin di pentas Liga Champions Asia (LCA) terwujud. Hebatnya, Macan Putih sukses memetik tiga angka setelah menaklukkan juara Tiongkok Shanghai Shenhua 1-0 (0-0) di Stadion Manahan Solo kemarin. Gol kemenangan Persik lahir lewat sontekan Berta Yuwana Putra pada menit ke-71.

Inilah poin pertama Persik di pentas Asia. Seperti diketahui, pada laga pertama penyisihan Grup E dua pekan lalu, Harianto dkk dipukul Urawa Red Diamonds 0-3 saat bertandang ke markas juara Jepang itu. Sementara Shanghai kalah 1-2 dari juara Australia Sydney FC.

"Memang terlalu jauh untuk mengatakan kami nanti bisa bersaing di grup ini ke babak selanjutnya. Tapi, kemenangan ini tetap sangat membanggakan. Kami benar-benar puas," kata manajer Persik Iwan Budianto.

Bagi Persik, Untuk lolos ke babak selanjutnya memang tidak mudah. Sebab, hanya juara grup yang berhak lolos. Persik kini bertengger di peringkat ketiga Grup E dengan nilai 3 dari dua laga, di bawah Urawa dan Sydney FC (lihat hasil dan klasemen).

Menurut Iwan, kemenangan Persik menjadi balasan yang setimpal atas pernyataan pelatih Shanghai Osvaldo Gimenez. Sehari sebelum pertandingan, pelatih asal Uruguay itu berkoar bakal memberi pelajaran pada sepak bola Indonesia. "Komentar miring itu yang saya jadikan penyuntik motivasi ke pemain," ujar Iwan.

Sebelum pertandingan, Persik memang berada dalam posisi underdog. Maklum, materi pemain juara Liga Indonesia 2006 itu memang di bawah Shanghai, yang diperkuat tujuh pilar Timnas Tiongkok. Karena itu, kemenangan kemarin disambut gembira punggawa Macan Putih. Bahkan, situs resmi Liga Champions Asia (LCA) menyebutnya sebagai kejutan terbesar.

"Ini membuktikan kalau mau kami juga bisa mengimbangi atau bahkan mengalahkan tim-tim dari negeri kuat sepak bolanya," kata Iwan. "Kami bermain di tengah keprihatinan. Setelah kalah di Ligina (dari Persita Tangerang, Red), kami juga terusir gara-gara tak sesuai regulasi AFC. Hasil ini benar-benar menghilangkan semua kekecewaan itu," sambungnya. Persik memang harus menggelar laga home LCA di Solo karena AFC (Konfederasi Sepak Bola Asia) menganggap Kediri tidak layak menjadi tuan rumah.

Pelatih Persik Daniel Roekito menyebut formasi 3-4-3 sebagai kunci sukses timnya. "Anak-anak bermain sangat memuaskan. Mereka disiplin dalam menjaga area. Juga tidak minder menghadapi postur lawan yang seperti itu," katanya.

Bonus Rp 100 Juta

Kemenangan atas Shanghai diapresiasi manajemen Persik. Mereka akan mengucurkan bonus sebesar Rp 100 juta. Rinciannya, setiap pemain akan kecipratan Rp 5 juta. Kepastian tentang kucuran bonus itu dicetuskan Ketua Umum Persik Maschut. "Saya puas dengan hasil ini," katanya.

Wali Kota Kediri itu tak berharap banyak terkait kiprah Persik di LCA. "Berat, berat sekali kalau harus lolos dari babak penyisihan. Karena ada Sydney FC dan Urawa Red Diamonds. Yang penting kami bisa tampil bagus seperti tadi (kemarin, Red)," kata Maschut. (tyo/jpnn)

No comments: